Jumat, 29 November 2013

5 Jenis kanker yang paling mematikan

 Seperti yang kita ketahui bersama, bahwasanya penyakit kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia.
Meskipun semua penyakit kanker mematikan para penderitanya, tapi ada 5 jenis kanker yang mematikan di dunia yakni dengan jumlah kematian tertinggi seperti yang diumumkan oleh WHO dalam menyambut hari kenker sedunia 2012.
Apa sajakah kelima jenis penyakit kanker tersebut? Untuk lebih jelasnya, silakan simak baik-baik  jenis-jenis kanker yang berbahaya d dunia berikut ini, 

 5. Kanker Payudara (460.000 kematian)
kanker payudara adalah tumor ganas yang tumbuh di dalam jaringan payudara. Kanker bisa mulai tumbuh di dalam kelenjar susu, saluran susu, jaringan lemak maupun jaringan ikat pada payudara.
Di Indonesia, kanker payudara masih menjadi penyakit mematikan nomor satu pada perempuan.

 4. Kanker Kolorektal (610.000 kematian)
Kanker kolorektal bisa mulai tumbuh dari usus besar (kolon) atau rektum (ujung usus besar). Awalnya, hampir semua kanker kolorektal jinak (polip), namun lama kelamaan berkembang menjadi kanker.
Kanker ini merupakan jenis kanker terbesar ketiga dunia dari segi jumlah penderitanya. Kanker kolorektal juga merupakan penyebab kematian nomor dua dua dunia, di mana faktor usia turut mempengaruhi.

 3. Kanker Hati (700.000 kematian)
Dalam kebanyakan kasus, penyebab kanker hati disebabkan karena sirosis, yang merupakan hasil akhir dari kerusakan hati kronis yang disebabkan oleh penyakit hati kronis. Penyalahgunaan alkohol adalah penyebab paling umum dari sirosis hati.

2. Kanker Perut (740.000 kematian)
Beberapa jenis kanker diketahui dapat mempengaruhi lambung. Adenokarsinoma adalah tipe paling umum untuk kanker perut. Perkembangan kanker ini umumnya ditemukan pada lapisan lambung.
Seiring berjalannya waktu, keberadaan kanker ini mulai meredup. Para ahli berpikir, penurunan ini mungkin dipicu karena perubahan gaya hidup seperti mengurangi asupan garam dan merokok.

 1. Kanker Paru-paru (1,4 juta kematian)
Ini adalah jenis kanker paling mematikan baik bagi pria mau pun wanita. Setiap tahun, lebih banyak orang yang meninggal karena kanker paru-paru ketimbang kanker payudara, usus besar, dan kanker prostat (sekalipun ketiganya digabungkan).
Merokok adalah penyebab utama kanker paru-paru. Semakin banyak rokok yang Anda hisap setiap hari dan semakin awal Anda mulai merokok, semakin besar risiko terkena kanker paru-paru
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa merokok dengan rendah kandungan tar dapat menurunkan risiko kanker paru.
Perlu Anda ketahui, dalam rentang waktu 2005 dan 2015 Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengestimasi, 84 juta orang meninggal akibat kanker. Kanker bisa diderita oleh siapa saja tanpa memandang usia, jenis kelamin dan status sosial.
Di Hari Kanker sedunia yang jatuh setiap tanggal 4 Februari, WHO mencatat bahwa hampir 80 persen kematian akibat kanker datang dari negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Bahkan, seperempat di antaranya terjadi sebelum usia 60 tahun.
Sebagian besar kasus kanker umumnya muncul karena kebiasaan dan pola hidup yang tidak sehat. Tetapi dengan memodifikasi gaya hidup, sebesar 30 persen risiko kanker bisa dicegah.

Meskipun kanker otak dan/atau kanker serviks tidak termasuk dalam 5 daftar diatas, namun kita harus tetap waspada dan mencari cara efektif melawan kanker.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar